Pertemuan yang diadakan di Fakulti Pengajian Quran & Sunnah (FPQS) Universiti Sains Islam Malaysia (USIM) bertujuan untuk memperkenalkan Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Surakarta (FAI UMS) serta menjalin kerjasama antara kedua universitas melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MOU).
Rombongan FAI UMS dibagi menjadi dua regu, regu pertama menuju FPQS dan regu kedua menuju Fakulti Ekonomi dan Muamalat (FEM). Notulensi ini dibuat oleh grup yang menuju FPQS. Rombongan diterima oleh Dekan FPQS, Assoc. Prof. Dr. Mohamed Akhiruddin Ibrahim, dan Dr. Zulhilmi Mohamed Nor, Ketua Program Sunnah Pengurusan Maklumat.
Dalam pemaparannya, Assoc. Prof. Dr. Mohamed Akhiruddin Ibrahim menjelaskan beberapa hal, antara lain:
- Ucapan selamat datang dan terima kasih atas kedatangan rombongan FAI UMS.
- Perkenalan tentang kampus USIM dan kesembilan fakultas yang ada di dalamnya, termasuk FPQS.
- Pengenalan VISI dan MISI FPQS beserta tujuannya.
- Perkembangan FPQS dari masa ke masa dan prestasinya.
- Kerjasama yang telah terjalin di FPQS.
- Dosen dan tenaga kependidikan di FPQS.
- Jurnal penelitian dan pengabdian yang ada di USIM.
Selanjutnya, Ustadz Syamsul menyampaikan sambutan dan menjelaskan hal-hal berikut:
- Ucapan syukur dan terima kasih atas penerimaan rombongan FAI UMS.
- Pengenalan profil FAI UMS dan program studi yang ada di sana.
- Tujuan kedatangan FAI UMS adalah untuk menjalin kerjasama dengan USIM dalam bidang pengabdian masyarakat dan penelitian.
- Pengenalan Program ICIMS sebagai salah satu kegiatan dalam pemenuhan MOU.
Kemudian, Dr. Andri Nirwana menyampaikan pembicaraan tentang kerjasama antara Program Studi Ilmu al-Quran dan Tafsir (IQT) UMS dengan FPQS USIM, yang mencakup beberapa poin berikut:
- Student Exchange antara mahasiswa IQT UMS dan mahasiswa FPQS USIM, di mana mahasiswa IQT dapat mengikuti perkuliahan di USIM untuk beberapa pekan dan sebaliknya. USIM mengapresiasi kerjasama ini dan menawarkan program Camp Tafsir, di mana mahasiswa IQT dapat bergabung sebagai panitia. Rincian terkait biaya hidup mahasiswa akan dibahas pada kesempatan yang akan datang.
- Kerjasama di bidang penelitian, di mana IQT UMS ingin melakukan penelitian bersama dengan FPQS USIM. USIM menyetujui kerjasama ini, tetapi perlu pembicaraan lebih lanjut mengenai isu-isu penelitian yang akan diangkat. IQT UMS menyediakan dana hibah penelitian sebesar 40 juta, dan USIM juga akan menyediakan dana sebesar 40 juta.
- Kerjasama di bidang exchange keynote speaker, termasuk kegiatan ICIMS 2024. USIM sangat mendukung dan mengapresiasi kerjasama ini, bahkan mempersilakan dosen-dosen FAI UMS menjadi keynote speaker dalam acara yang diadakan oleh USIM.
- Kerjasama di bidang pengembangan Book Chapter dan Jurnal QIST. IQT UMS menawarkan kerjasama dalam pengembangan Book Chapter dan jurnal QIST, di mana mahasiswa USIM dapat mengirimkan artikel publikasinya ke Jurnal QIST. USIM setuju dengan kerjasama ini dan akan membentuk grup riset dan book chapter untuk memulainya.
- Kerjasama terkait dengan pendidikan, di mana mahasiswa lulusan IQT UMS diharapkan dapat melanjutkan studi master di USIM. USIM mengharapkan hal ini dan akan membahas potongan beasiswa yang bisa didapatkan. USIM juga mengundang lulusan IQT UMS untuk melanjutkan studi master dan doktoral di USIM dengan skema kuliah berbasis riset/proyek.
Selanjutnya, rombongan mengunjungi Makmal Hadis dan Makmal Qur’anic Braille di FPQS USIM. Makmal Hadis dilengkapi dengan beberapa fasilitas seperti software tafsir hadis galvani, islamarchive.cc, perpustakaandigitalislam.com, dan i-status hadis. Ketika ditanya tentang project besar terkait pengkajian hadis, disampaikan bahwa Makmal Hadis telah melakukan beberapa project besar dalam mensyarah Hadis melalui kerjasama dengan Kementerian Agama Malaysia.
Makmal Qur’anic Braille digunakan sebagai tempat berlatih bagi calon guru yang mengajari kaum difabel (buta) dalam pendidikan Al-Quran menggunakan mushaf Al-Quran difabel dengan rasm Al-Utsmani. Ketika ditanya tentang kesempatan kerjasama antara FAI UMS dan Makmal Braille FPQS USIM, dikatakan bahwa kerjasama tersebut sangat memungkinkan. Mahasiswa FAI dapat mengikuti Short Course di Makmal Braille USIM dengan persetujuan dari pihak USIM dan FAI UMS.